Teman suka belanja? Apakah seperti saya yang sebelum belanja barang atau jasa suka banyak pertimbangan? Seperti : “Apa sih manfaatnya atau keuntungannya jika barang itu saya beli? Dengan harga segitu worth it gak sih? Katanya gula aren organik benaran organik atau ngaku-ngaku doang agar untung lebih besar?”

belanja gula aren
Puteri Indonesia Lingkungan Hidup mencoba Arenga liquid palm sugar

Sebenarnya saya tak sendiri. Hakikat makhluk ekonomi memang seperti itu. Kalau belanja pertimbangan yang dibuat selalu berpijak pada diri sendiri. Seberapa besar keuntungan yang akan diterima dibanding jumlah uang yang dikeluarkan? Kita selalu menerapkan rules of thumb bahwa barang yang dibeli nilai intriksinya harus lebih tinggi dari jumlah rupiah yang dikeluarkan. Ngapain juga memilih gula aren organik atau organic palm sugar yang harganya lebih mahal sementara di pasar juga banyak dijual produk serupa?

Baik lah. Dengan ratusan produk subtitusi di pasar menimbang sebelum belanja terkadang sedikit menguras pikiran.  Kita takan membeli gula aren lebih mahal kalau produknya sama saja dengan gula palma lain  yakni sudah bercampur berbagai bahan tambahan. Prinsip lebih murah lebih baik akan kita pegang teguh di sini. Tapi bagaimana jika ada jaminan bahwa produk yang akan dibeli adalah murni yang kita butuhkan? Pemanis alami dan murni gula aren yang prosesnya mengikuti standar organik?

Pastinya tak keberatan ya?  Sebab keuntungan yang kita harap dari nilai tambah tersebut juga bermacam. Mulai dari pemeliharaan kesehatan untuk jangka panjang sampai pada peran gula aren premium dalam makanan kita.

+Evi Indrawanto
Arenga organic palm sugar